Cara Merawat Kursi Tamu Minimalis Jati

Anda memiliki kursi tamu minimalis di rumah? Atau Anda punya berencana untuk membelinya? Jika benar, maka ada baiknya Anda untuk mengetahui beberapa tips merawat kursi minimalis. Di artikel ini Jepara Info Mebel akan memberi sedikit tips untuk merawat kursi tamu minimalis secara baik benar.

kursi minimalis jati

Bila Anda mempunyai set kursi tamu minimalis atau ada rencana untuk membelinya, maka yang pertama Anda harus sudah mengetahui harganya. Apakah harganya lebih mahal dari kursi plastik? Pasti jawabannya iya, hehehe. Ya, set kursi minimalis dari kayu jati memang cukup mahal. Tapi sebenarnya ada juga lho yang murah dan ekonomis, tapi Anda perlu memperhatikan kualitasnya. Sangat disayangkan bukan, jika sudah membeli kursi tamu minimalis tapi cepat rusak atau tidak awet karena perawatan yang salah dan tidak tepat.
Dibawah ini beberapa tips cara merawat kursi tamu minimalis dari kayu jati.

1. Bersihkan sela-sela kursi tamu minimalis jati Anda dengan menggunakan

kuas yang berukuran kecil secara rutin, bisa seminggu 3 kali atau sebulan 4 kali, semakin sering semakin baik. Hal ini berguna untuk mencegah tumbuhnya jamur di bagian sela - sela kursi minimalis tersebut. Selain itu juga, debu juga selalu ada dan menempel pada sela-sela kursi tamu minimalis. Dengan memakai kuas kecil tadi, maka Anda dapat membersihkan seluruh sudut-sudut yang sulit dijangkau.

kursi minimalis jati mentah

2. Hindari adanya goresan walaupun sedikit. Karena goresan-goresan besar maupun kecil akan membuat kursi minimalis jati tidak enak dipandang. Atau bahasa kasarnya membuat risih bagi yang melihat. Selain itu jika ada noda meskipun sedikit saja, maka Anda perlu cepat-cepat bersihkan dengan kain lap yang kering. Karena walaupun sedikit noda, bisa merusak kursi tamu minimalis Anda secara perlahan-lahan.

3. Gunakanlah cairan pembersih mebel furniture yang banyak dijual dipasaran, seperti pledge atau kit. Caranya, gunakan lap kering untuk membersihkannya. Namun, perlu diingat, jangan membersihkan dengan cairan pembersih ini terlalu sering karena akan membuat kursi tamu minimalis jati Anda menjadi luntur warnanya. Jika terlalu sering memakai cairan pembersih akan menyebabkan kursi tamu minimalis Anda menjadi sering lembap dan merubah warna dasarnya.

4. Selain cairan pembersih, gunakanlah juga gel atau wax. Anda bisa menggunakan sedikit wax untuk memengkilapkan kursi tamu minimalis Anda agar tetap kinclong. Selain itu gel atau wax juga bisa membuat kursi tamu minimalis jati Anda lebih awet dan terlindungi warnanya. Tapi juga jangan terlalu sering ya.

5. Letakkan kursi tamu minimalis Anda di tempat yang bisa tidak terkena cahaya matahari secara langsung. Furniture kayu jati apapun bila terkena sinar matahari secara langsung akan lebih cepat kusam. Sehingga penempatan perabot perlu perhatian yang khusus, agar perabot jati Anda awet dan tetap seperti baru.

6. Jika bisa warnai ulang kursi tamu minimalis Anda setiap diperlukan. Dalam beberapa tahun, warna dari kursi tamu minimalis Anda pasti akan sedikit memudar, terutama bila sering terkena cahaya matahari. Tentu pembaruan furniture perlu untuk peremajaan dan menghindari kebosanan. Jika kita jenuh dengan perabot furniture dirumah Kita, jangan buru-buru untuk membeli baru. Karena bisa diakali dengan mengecat ulang dengan warna favorit Anda. Cat ulang saja bila ingin kursi tamu minimalis jati Anda seperti baru lagi.

Cara Merawat Furniture Kayu

Furniture dari kayu sekarang ini menjadi salah satu idola masyarakat yang banyak sekali dipakai untuk mempercantik rumah. Sifatnya yang tahan lama, klasik dan mudah untuk di kombinasikan, menjadikan furniture kayu sebagai bahan utama dalam penataan interior. Bukan hanya itu sifatnya yang hangat dan nyaman membuat furniture dari kayu ini memiliki keindahaan tersendiri ditengah suasana rumah anda.

kursi sudut kayu jati

Merawat furniture kayu merupakan hal yang gampang-gampang susah, karena kayu memiliki sifat yang berbeda dengan bahan furniture yang lain. Berikut tips agar furniture kayu terlihat mengkilap meski sudah berumur lama.

1. Bersihkan debu  furniture kayu yang anda miliki minimal seminggu sekali dengan menggunakan kain yang lembut. Hal ini ditujukan agar kayu tetap terlihat licin dan mengkilat cerah. Untuk bagian yang sulit untuk dibersihkan, anda bisa menggunakan kuas kecil untuk membersihkannya.

2. Gunakan lapisan wax atau cairan perawat mebel pada furnitur yang telah anda bersihkan lalu ratakan dengan lap kain. Bahan nya bisa berupa cairan atau gel. Kita bisa membelinya di toko/warung souvenir dari kayu.

3. Jauhkan furniture kayu anda dari sinar matahari. Sinar matahari yang mengandung ultra violet membuat warna furniture cepat kusam, Kita harus pintar dan jeli memilih ruangan, agar furniture tetap terjaga dan udara serta sinar matahari tetap masuk ke dalam rumah kita sebagai sirkulasi agar rumah kita tetap sehat.
Demikianlah sedikit tips dari kami, cukup mudah bukan cara merawat furniture yang berbahan kayu? Silahkan Anda mencobanya sendiri.

Tips Merawat Sofa

Sofa merupakan salah satu barang yang termasuk penting diantara perabotan rumah lainnya,. Kenapa bisa penting, karena sofa biasanya terletak di ruang tamu atau di ruang keluarga. Sofa adalah pandangan pertama saat tamu memasuki rumah kita. Sehingga akan menjadi malu jika sofa kita tidak terawat dengan baik. Berikut beberapa tip cara merawat sofa.

kursi sofa jati

1. Bila di rumah ada binatang peliharaan, terlebih lagi anak kecil, bersihkan sofa setiap hari menggunakan alat penyedot debu. Apalagi jika sofa terbuat dari kain bertekstur yang mudah ‘menangkap’ debu. Perhatikan juga sudut-sudut kursi tempat debu dan kutu bisa bersarang. Bila perlu, sebelum disedot, korek bagian tersebut menggunakan sikat plastik.
2. Jemurlah bantalan kursi di bawah sinar matahari satu minggu sekali, kurang lebih selama 1 jam. Jangan lupa, pukul-pukul dan balik-balik bantalan agar debu yang menempel hilang. Dengan begitu, isi bantalan akan menyebar rata dan tetap menggembung. Jangan terlalu lama menjemur di bawah panas matahari karena akan memudarkan warna dan corak bantalan.
3. Jika sofa terkena noda, segera bersihkan. Bila terlambat, noda akan sulit dibersihkan. Aapalagi bila sofa terbuat dari bahan yang ‘peka’, seperti sutra, linen, kulit asli, atau beludru. Jangan gunakan cairan kimia jika Anda tidak tahu cara menggunakannya. Gunakan air biasa, langsung lap dengan kain kering, lalu jemur. Untuk mengeringkannya, biarkan terkena angin. Jangan gunakan hair dryer, apalagi jika terbuat dari sutra, karena kain sofa bisa mengerut.
4. Bila sofa terbuat dari bahan yang mahal, lebih baik serahkan pembersihan kepada tenaga profesional yang sudah teruji keahliannya.
5. Jika Anda ingin menyemprotkan insektisida pada sofa, tanyakan kepada ahli sofa cara menggunakannya, agar kain sofa tidak cepat rusak.

Demikian sedikit tips tentang merawat sofa secara baik dan benar. Semoga bisa membantu Anda yang sedang mencari informasi seputar cara perawatan sofa.

Cara Merawat Sofa

Berikut ini beberapa tips dalam memelihara dan merawat sofa anda:

1. Hindari penempatan sofa kulit yang terkena sinar matahari secara langsung dan terlalu lama. Hindari juga penempatan sofa kulit berdekatan dengan radiator, karena dapat menyebabkan kulit sofa kering dan pecah.
2. Untuk menjaga agar kulit sofa anda tetap kelihatan baik seperti semula, putar / ganti posisi penempatan bantal-bantal sofa secara teratur dan hindari duduk di satu tempat yang sama setiap kali duduk di sofa.
3. Keringat dapat menimbulkan noda air, garam dan lemak di atas sofa anda.  Untuk membersihkannya, gunakan kain basah dan gosokkan pada daerah yang terkena sentuhan tangan, jari dan kepala.
4. Gunakan kain penutup atau yang sering disebut Slipcover pada sofa kulit anda. Sehingga jika terkena noda, anda bisa langsung membersihkannya.
5. Hindari membersihkan sofa kulit dengan menggunakan bahan pembersih dari bahan kimia, karena akan membuat warna dan permukaan kulit sofa anda mengalami abrasi.

cara merawat sofa

Dalam hal membersihkan sofa, yang terpenting adalah selalu membersihkan kain penutupnya (cover). Biasanya umur dari cover maksimal lima tahun. Jadi jika sofa anda telah berumur lima tahun sebaiknya cover sofa anda diganti.

Cover pada sofa pun ada dua jenis, cover yang tidak bisa dilepas dari rangka dan cover yang bisa dilepas dari rangka. Jika cover tersebut mudah dilepas, maka anda bisa mencucinya kapan saja. Sedangkan jika cover tersebut tidak dapat dilepas maka anda harus rajin membersihkanya dengan vacuum cleaner secara berkala (satu minggu sekali). Sebelum anda memulai membersihkan sofa anda, perhatikan dahulu bahan dari cover sofa anda. Berikut ini adalah beberapa bahan jenis cover sofa dan perawatanya:

kursi jok sofa

• Bahan Katun. Jika sofa anda berbahan katun, untuk membersihkanya anda cukup dengan menggunakan air ataupun disetrika
• Bahan Polyster. Jika cover sofa anda berbahan ini, maka pastikan tidak boleh terkena air. Cara terbaik untuk membersihkanya dengan dry cleaning
• Bahan Sutra (silk). Cover sofa dengan bahan ini sangat jarang digunakan, biasanya digunakan untuk sarung bantal sofa. Cara terbaik untuk membersihkanya dengan menggunakan Dry Cleaning. Begitu juga jika cover sofa anda dari bahan woll
• Bahan Kulit. Cover sofa dengan bahan kulit ini paling banyak digunakan, cara membersihkanya telah ditulis pada artikel ini bagian atas

Setelah anda mengerti bagaimana cara merawat dan membersihkan sofa, pilihlah sofa yang akan anda miliki untuk menambah keindahan ruangan rumah / kantor anda.

Cara Merawat Furniture

Apakah anda salah seorang yang suka mengoleksi barang barang yang terbuat dari kayu ? Tapi bingung bagaimana menjaga agar furniture tetap awet? Tidak ada salahnya anda meluangkan waktu sejenak untuk membaca artikel tentang cara merawat furniture.

set meja tamu jati

Merawat furniture dari bahan kayu memang susah susah gampang, berniat ingin membersihkan perabot furniture takutnya malah bisa merusak mebel jati. Bila kita melakukannya dengan cara yang kurang tepat maka akan menghasilkan sesuatu yang kurang maksimal. Perawatan mebel furniture yang kurang tepat biasanya akan menimbulkan jamur. Namun perawatan yang memang seharusnya dilakukan pada produk kayu akan membuat Mebel Jati / furniture tetap mengkilap dan awet setelah bertahun-tahun.

Berikut beberapa tips untuk menjaga mebel jati anda agar tetap baik dan awet :

1. Jika anda menyukai perabot jati dengan warna alami anda dapat memoles mebel jati anda dengan cairan minyak jati, biasanya untuk mebel diluar ruangan yang warnanya sudah memudar atau kusam, setidaknya 2 – 3 hari sekali di lap untuk membuatnya tetap menawan.
2. Tempatkan mebel furniture Anda di tempat yang memiliki suhu normal dan tidak lembab. Usahakan pula agar perabot furniture tersebut tidak terkena sinar matahari atau sumber panas lainnya secara langsung, karena dapat membuat furniture Anda terlihat kusam, lapisan menjadi retak atau melengkung.
3. Bersihkan sela-sela ukiran atau sudut furniture jati atau teak furniture dengan menggunakan kuas halus berukuran kecil. Di titik-titik inilah debu dan jamur sering bersarang. Kuas kecil akan menyapu sudut-sudut yang susah dijangkau dengan kain lap. Sapukan kuas dengan halus sampai bersih. Setiap penanganannya juga harus dilakukan dengan hati-hati misalnya, cara memindahkan sebuah kursi antik harus diangkat dari bagian dudukannya, bukan digeser atau hanya dipegang bagian lengan atau sandarannya saja. Karena Anda tidak akan pernah tahu, apabila sambungan kursi tersebut tidak sekuat sebelumnya.
4. Permukaan mebel jati yang sudah dibersihkan dengan pledge harus dibersihkan dengan kain ball. Kemudian dibiarkan kering. Kain ball bisa dibeli di toko bangunan / material.
5. Bersihkan furniture jati antik anda dengan cara di atas paling tidak satu bulan sekali. Untuk pembersihan wood furniture harian, cukup sapu permukaan mebel atau meja kayu anda dengan kemoceng secara merata.
6. Gunakan pledge untuk membersihkan permukaan furniture indonesia. Semprotkan pledge ke permukaan mebel dan sela-sela furniture kayu. Semprotkan seperlunya. Jangan sampai berlebihan. Pledge bisa anda dapatkan di toko furniture atau pasaran.
7. Jagalah permukaan furniture dengan baik, menghindari adanya goresan, noda maupun warna yang semakin kusam, misalnya dengan selalu menggunakan taplak di atas permukaan meja atau kursi dan sofa diberi busa sebagai alasnya. Taplak tersebut dapat meminimalkan kemungkinan-kemungkinan yang dapat merusak mebel antik Anda secara perlahan.